Wisata ke Gili Trawangan, Lombok [2]

Sampailah kami di gili trawangan, setelah lumayan puas berfoto dengan plang "Welcome to Gili Trawangan", kami melanjutkan perjalanan. Kami berjalan ke arah kanan, kami masih blank, mau ngapain ya disini, kami kan cuma pengen tau Gili Trawangan itu kayak apa..hehe.. Akhirnya kami terinspirasi dari pemandangan yang kami lihat, apa yang harus kami lakukan adalah menyewa sepeda..hehe.. Karena semenjak kami sampe di pulau ini, banyak banget orang-orang lalu lalang naik sepeda, baik orang lokal maupun import alias bule..hehe.. Setelah melalui banyak sekali tempat penyewaan sepeda, akhirnya kami menemukan harga yang pas, yaitu 35ribu per sepeda sampai besok pagi. Lumayan lah, soalnya lainnya pada minta harga 50ribu.

Baca juga : Wisata ke Gili Trawangan, Lombok [1]

Beruntunglah kami, karena mas yang menyewakan sepeda itu juga menawarkan homestay untuk kami, dengan harga yang kami inginkan yaitu 100ribu per kamar. Kami menyewa 2 kamar untuk cewek dan cowok. Gak papa lah agak jauh dari pantai, yang penting kami bisa tidur pulas, toh juga sudah ada sepeda buat transportnya..hehehe. Setelah pembayaran uang sewa sepeda, pemilik toko mengantar kami ke homestay, ternyata jaraknya gak begitu jauh sih, agak masuk-masuk dikit. Lumayan dengan harga segitu kami udah dapet fasilitas tempat tidur, kamar mandi, kipas angin, dan breakfast keesokan harinya. Beginilah penampakan homestay kami :

Homestay "Melati" namanya

Kami istirahat kurang lebih 30 menit di homestay sambil merapikan barang-barang. Hmm..cowok-cowok pada leyeh-leyeh, saya bersih bersih muka aja di kamar saya. Setelah istirahat sebentar kami memutuskan untuk berkeliling pulau gili trawangan dengan naik sepeda. Perbekalan sudah siap, kami siap mengitari pulau ini dari rute sebelah kanan pulau. Kami sangat menikmati pemandangan, di perjalanan kami banyak menemui penginapan, bar, cafe, atm, internet cafe dan pastinya tempat jualan oleh-oleh. Kami juga banyak berpapasan dengan orang-orang yang sama mengelilingi pulau dengan sepeda. Kami berhenti paling lama di dua tempat, yang pertama di cafe yang tidak terurus, kayaknya bangkrut dah cafe itu. Kami tidak menyia-nyiakan kesempatan untuk mengambil foto..hehe..

Cafe yang kayaknya bangkrut di Gili Trawangan

Udah kayak photo prewed ajah,,hehehe

Setelah puas mengambil foto, kami melanjutkan perjalanan menyisiri pulau. Jalan di pulau ini sudah cukup bagus, ada yang sudah diaspal halus, ada yang dipaving rapi. Namun sayang masih ada juga yang belum diapa-apain alias masih pasir. Hal tersebut akan menyulitkan pengendara sepeda karena akan selip. Jadi kebanyakan memilih menuntun sepeda aja daripada menaiki, dan itu yang bikin capek..hehe.. Apalagi aku naik sepeda mini yang ban sepedanya kecil. Saran saya sih mending nyewa sepeda cowok aja..hehehe. Setelah bersepeda kurang lebih selama 1 jam, kami istirahat sejenak di pantai yang viewnya lumayan bagus. Dan kami tidak lupa mengambil foto..hehehe..

Mas Cahyo memfoto kami bersepeda

Leyeh-leyeh di pinggi pantai

Penampakan sepeda sewaan

Bersama sepeda mini

Setelah puas menikmati pantai yang sepi dan asri ini, kami melanjutkan perjalanan untuk menemukan titik akhir dari pulau ini. Kami bersepeda kurang lebih 2 jam, selama itu akhirnya kami menemukan plang "Welcome to Gili Trawangan" lagi, dan berarti kami sudah sampai di titik awal tadi kami datang..hehehe. Jadi untuk mengitari gili trawangan ini dengan sepeda diperlukan waktu kurang lebih 2 jam, lumayan capek sih, tapi hati senang..hohohoho. Tanpa terasa perut kami keroncongan mak, ayam KFC yang kami makan sewaktu berangkat kesini tadi hilang tak bersisa. Kami melihat-lihat cafe, resto, dan warung makan di sekeliling, tampak bagus semua. Pikir kami, kapan lagi makan di tempat bagus, mumpung ada disini gitu. Akhirnya diputuskan untuk makan di Green Cafe, berhubung tempatnya lumayan luas. Disana saya memesan ikan bakar dan es teler, lumayan lah, kenyang dan enak. 

Daftar menu di Green cafe

Ini dia makanan pesenan saya..nyam..nyam..

Maghrib sudah menjelang ketika kami selesai makan, dan tiba waktunya pulang ke homestay untuk istirahat, tidak lupa bayar makanannya lho..hehe.. Sampai homestay capek sekali rasanya badan ini, saya memilih mandi dan istirahat sebentar, karena malamnya kami ada acara nonton bareng Indonesia vs Malaysia. Demikian saja postingan saya untuk kegiatan apa yang dilakukan di Gili Trawangan, menyewa sepeda dan berkeliling pulau merupakan alternatif murah ketika hanya ada sedikit waktu di pulau ini, karena kita bisa menikmati pemandangan yang indah saat bersepeda itu, selain juga tambah sehat kan..hehehe.. Snorkeling juga asik sih sebenernya, tapi kayaknya mahal ya dan saya ngelihatnya kok ribet pake ganti baju segala. Maklum ini saya cuma bawa baju sedikit..hehe.. Berikut list harga yang bisa dikira-kira kalo mas2 dan mbak2 ada disini :

• Sewa sepeda : @35 ribu
• Makan : @ kurang lebih 50rb sekali makan kalo di cafe
• Homestay : 100 ribu per kamar kalau gak di pinggir pantai tempatnya
• Cemilah : lebih baik beli dulu di pelabuhan Kayangan, karna harganya di pulau ini agak mahal

Baca juga : Wisata ke Gili Trawangan, Lombok [3]